Kerjasama penelitian dengan peneliti lainnya di dalam negeri merupakan suatu tuntutan agar penelitian yang dilakukan dapat lebih komprehensif, dan diharapkan mampu mendorong dan memperkuat terjadinya kolaborasi dengan para peneliti di luar negeri dalam posisi yang setara, seimbang, dan kontributif.

Program Penelitian Kolaborasi Indonesia (PPKI) 2021 merupakan suatu program bagi 12 Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTNBH) untuk dapat berkolaborasi dalam melaksanakan program penelitian dalam upaya membangun dan memperluas jejaring kerjasama riset antar-Perguruan Tinggi. Universitas Brawijaya sebagai universitas yang menuju pergantian dari BLU ke PTNBH telah bergabung dan berpartisipasi dalam program ini.

Pada Sabtu, (4/9) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Brawijaya, menjadi tuan rumah monev laporan kemajuan PPKI tahun 2021. Sebanyak 56 peneliti utama dan mitra bergabung pada acara ini untuk mempresentasikan progress kemajuan research kepada 2 reviewer pada bidangnya.

Ketika membuka acara ini, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Moch. Sasmito Djati, MS, menyampaikan tanggapannya terhadap Program Penelitian Kolaborasi Indonesia ini “Kami sangat tertarik dengan istilah kolaborasi yang merupakan kunci dari segala kunci di era pandemi ini, bagaimana kita bersaing dan bersahabat terutama di bidang research”. Beliau berharap pada proses review ini dapat dicapai progress sesuai dengan target dan rencana yang telah ditentukan.

Merujuk pada arahan Dekan Sekolah Pascasarjana ITB, Prof. Suprijadi, M.Eng, PPKI ini diharapkan semakin meningkat dari segi internasionalisasi dan impact yang diberikan kepada masyarakat. Kedepan, program research ini dapat beriringan dengan rencana kegiatan pengabdian kolaborasi.

Kolaborasi Kerjasama Penelitian dalam PPKI PTNBH

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *